Asparagus merupakan sayuran yang populer di banyak bagian dunia. Sayuran ini hadir dalam berbagai warna, termasuk hijau, putih, dan ungu.

Seringkali, Sayuran berbentuk tangkai ini hanya dijadikan hiasan untuk mempercantik makanan. Padahal, asparagus merupakan salah satu sayuran dengan kandungan vitamin dan nutrisi yang seimbang.

Terlebih lagi, asparagus juga mengandung sangat sedikit kalori sehingga baik dikonsumsi untuk  kamu yang sedang menjalani program diet sehat.

Selain bagus untuk diet, asparagus juga memiliki banyak manfaat untuk mencegah penyakit dan mempertahankan kesehatan tubuh. Sebelum mulai membahas beberapa manfaatnya, simak beberapa fakta menarik berikut:

  • Asparagus pertama kali ditanam di Yunani hampir 2.500 tahun yang lalu. Orang Yunani dan Romawi Kuno, yang memberi nama asparagus dari akar bahasa Yunani yang berarti “tunas,” percaya bahwa asparagus dapat membantu mencegah sengatan lebah dan meredakan sakit gigi.
  • Membutuhkan waktu 3 tahun untuk menanam asparagus hingga bisa dipanen.
  • Asparagus putih dan asparagus hijau berasal dari tanaman yang sama. Asparagus hijau mendapatkan warnanya dari sinar matahari. Sementara untuk asparagus putih, sinar matahari dicegah menyentuh tanaman dengan menumpuk tanah di atas batangnya, sehingga matang di bawah tanah.
  • Terdapat museum yang didedikasikan khusus untuk asparagus di Jerman yang berisi tentang segala informasi mengenai asparagus.

Kandungan Asparagus

Asparagus merupakan sayuran yang rendah kalori tetapi memiliki profil nutrisi yang mengesankan.

Terdapat kandungan vitamin K dan folat yang tinggi pada asparagus. Vitamin K merupakan nutrisi penting dalam pembekuan darah dan kesehatan tulang. Sementara folat mengandung nutrisi yang penting untuk kehamilan.

Berikut ini kandungan yang tersimpan dalam 90 gram (g) asparagus:

  • Kalori: 20 kalori
  • Protein: 2,2 gram (g)
  • Lemak: 0,2 g
  • Serat: 1,8 g
  • Vitamin C: 12% dari Angka Kecukupan Gizi (AKG)
  • Vitamin A: 18% dari AKG
  • Vitamin K: 57% dari AKG
  • Folat: 34% dari AKG
  • Kalium: 6% dari AKG
  • Fosfor: 5% dari AKG
  • Vitamin E: 7% dari AKG
  • Zat besi
  • Seng
  • Riboflavin

Manfaat/Khasiat Sayuran Asparagus

Kandungan vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya membuat asparagus menjadi salah satu sayuran yang bisa menjadi pilihan untuk dikonsumsi sehari-hari. Ini dia daftar khasiat asparagus yang perlu kamu ketahui:

1. Membantu Menurunkan Berat Badan

Kalori asparagus sangatlah rendah. Setengah cangkir asparagus hanya mengandung 20 kalori. Artinya, kamu bisa makan banyak asparagus tanpa takut terlalu banyak kalori yang masuk ke tubuh.

Selain itu, asparagus mengandung 94% air. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan rendah kalori dan kaya air dikaitkan dengan penurunan berat badan.

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Selain buah jeruk, asparagus juga mengandung vitamin C yang tinggi yang bagus untuk sistem kekebalan tubuh.

Kandungan vitamin C nya yang tinggi dapat membantu melawan flu dan membangun sistem imunitas tubuh.

3. Sumber Antioksidan yang Baik 

Asparagus kaya akan antioksidan, vitamin E, vitamin C dan glutathione.

Antioksidan adalah senyawa yang membantu melindungi sel kamu dari berbagai efek berbahaya radikal bebas dan stres oksidatif.

Mengonsumsi makanan yang tinggi antioksidan dapat mencegah dan menghambat penuaan, peradangan kronis dan banyak penyakit lainnya, termasuk kanker.

4. Meningkatkan Mood

Asparagus kaya akan folat dan vitamin B yang dapat mengangkat semangat kamu dan membantu menangkal sifat mudah marah.

Para peneliti telah menemukan hubungan antara rendahnya kadar folat dan vitamin B12 pada orang yang menderita depresi, membuat beberapa dokter meresepkan dosis harian kedua vitamin tersebut kepada pasien dengan depresi.

5. Membantu Menurunkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke.

Penelitian menunjukkan bahwa meningkatkan asupan kalium sekaligus mengurangi asupan garam adalah cara efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Makan lebih banyak sayuran kaya kalium, seperti asparagus, adalah cara yang bagus untuk membantu menjaga tekanan darah kamu dalam kisaran yang sehat.

6. Membantu Mendukung Kehamilan yang Sehat

Asparagus adalah sumber folat yang sangat baik. Setengah cangkir asparagus memberi orang dewasa 34% dari kebutuhan folat harian mereka dan wanita hamil dengan 22% dari kebutuhan harian mereka.

Folat adalah nutrisi penting yang membantu membentuk sel darah merah dan menghasilkan DNA untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Ini sangat penting terutama selama tahap awal kehamilan untuk memastikan perkembangan bayi yang sehat.

Mendapatkan cukup folat dari makanan seperti asparagus dapat melindungi dari cacat tabung saraf, termasuk spina bifida.

7. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Serat sangat penting untuk kesehatan pencernaan. Setengah cangkir asparagus mengandung 1,8 gram serat, yang merupakan 7% dari kebutuhan harian kamu.

Studi menunjukkan bahwa diet tinggi buah-buahan dan sayuran kaya serat dapat membantu mengurangi risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan diabetes.

Mengonsumsi asparagus secara rutin merupakan cara terbaik untuk membantu memenuhi kebutuhan serat harian dan menjaga kesehatan sistem pencernaan kamu.

8. Mencegah Kanker

Kadar radikal bebas yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan sel yang dapat menyebabkan kanker. Asparagus menyediakan berbagai antioksidan yang dapat membantu tubuh menghilangkan zat radikal bebas berbahaya ini.

Ditambah lagi, kandungan folat dan serat terbukti dapat mencegah beberapa jenis kanker.

9. Meningkatkan Fungsi Otak

Asparagus dapat membantu otak kita melawan penurunan kognitif. Seperti sayuran hijau, asparagus menghasilkan folat, yang bekerja dengan vitamin B12 yang ditemukan dalam ikan, unggas, daging, dan produk susu, untuk membantu mencegah gangguan kognitif.

Dalam sebuah studi, orang dewasa yang lebih tua dengan tingkat folat dan B12 yang sehat menunjukkan kinerja yang lebih baik dalam tes kecepatan respons dan fleksibilitas mental.

10. Membantu Mencegah Infeksi Saluran Kemih

Asparagus mengandung asam amino asparagine tingkat tinggi, menjadikannya diuretik alami.

Mengonsumsi asparagus dapat membantu membuang kelebihan cairan dan garam dari tubuh, yang dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih.

11. Mencegah Penyakit Osteoporosis

Asparagus mengandung fosfor, zat besi, vitamin K, dan beberapa kalsium, yang semuanya berkontribusi pada kesehatan tulang.

Secangkir asparagus mengandung hampir setengah dari kebutuhan harian vitamin K orang dewasa. Vitamin K terbukti mendukung kesehatan tulang dan dapat membantu mencegah osteoporosis.

Cara Konsumsi Asparagus

Selain bergizi, asparagus enak dan mudah dimasukkan ke dalam berbagai makanan.

Asparagus bisa dimasak dengan berbagai cara, seperti direbus, dipanggang, dikukus, dan ditumis. Agar lebih simpel, kamu  juga bisa membeli asparagus kalengan, yang sudah dimasak dan siap dimakan.

Ditambah lagi, asparagus sangat terjangkau dan mudah ditemukan. Saat berbelanja asparagus segar, cari batang yang kokoh dan ujung yang rapat dan tertutup.

Agar asparagus tetap segar, bungkus ujung batangnya dengan tisu basah, dan simpan asparagus dalam kantong plastik di lemari es.

Berikut ini beberapa tips untuk mengonsumsi dan memasukkan asparagus ke dalam makanan:

  • Kukus asparagus utuh selama 5 menit, lalu tambahkan bawang putih cincang dan sedikit minyak zaitun.
  • Tambahkan segenggam asparagus segar ke dalam telur dadar atau orak-arik.
  • Tumis asparagus dengan sedikit minyak zaitun dan bawang putih cincang. Bumbui dengan lada hitam dan taburan keju Parmesan parut.
  • Tambahkan asparagus cincang ke dalam salad atau wrap.
  • Letakkan asparagus di atas lembaran aluminium foil yang besar. Tambahkan jus lemon dan sedikit minyak zaitun, bungkus sayuran dalam kertas timah dan panggang selama 20 menit pada suhu sekitar 200 °C, atau sampai asparagus mencapai kelembutan yang diinginkan.

Itu dia beberapa manfaat asparagus yang jarang orang-orang ketahui, Toppers. Ternyata, selain mudah diolah dan cocok dijadikan berbagai hidangan, asparagus juga menyimpan banyak nutrisi penting untuk menunjang kesehatan tubuh.